Sunday, 7 December 2014

Jika ku pergi...

Jika ku pergi..tak perlu tangis sedih mengiringi...
Saat ku pergi..terangilah ku dengan senyuman seindah mentari..
Saat ku pergi..biarkan lapang meluaskan hati..

Bukan mimpi..
Karena tiap hidup yg tertitipkan pasti diambil kembali...

Saat tiba waktunya nanti..
Kumohon..bantulah ibuku untuk berdiri..
Saat tiba waktunya nanti..
Tolong..bawalah termudaku untuk menyisih..

Buatlah mereka tertawa..
Buatlah mereka terlena..

Bukanku meminta dilupa...
Tapi cukup ingat atas semua canda..
Cukup kenanglah dari semua ria..
Karena diri ini hanya setitik hina...
Yg berharap meninggalkan jejak pada dunia...

Ya..Jika ku pergi..
Nanti.... ^_^

posted from Bloggeroid

Saturday, 6 December 2014

Terimakasih bagi sang pelepas obsesi..

Kala hidup berasa mati..
Sakit menggerogoti bagai sang pembawa sabit..
Dan sang belaian hatipun memaling wajah..
Sunyi menyongsong renda hati..
Hampa menyingkap tiap laju..

Berhenti melangkah hati??Rasanya tak mungkin..
Karena kamu yg melepaskanku dari obsesi..
Kamu yg membuatku mengingat masa..mengingat kenyataan..
Tak hanya diam dalam imaji kosong..

Tapi kesunyian ini memastikan kematian mendekat cepat..
Kamu tau mengapa?
Karna aku yg menginginkannya...
Karna tiap kesunyian yg kau buat..makin mendekatkanku pada frustasi yg meningkat..
Dan aku rasa aku telah lelah menanggungnya..

Hei kamu..Ya kamu...
Yg kutemui dalam hentak waktu...
Tak lama..tapi mengacaukan putaran waktuku..
Yg pernah mengilhamiku atas masa depan..
Tak usah takut akan kuikuti dirimu..
Jika telah hilang rasa itu darimu..
Maka cukuplah aku dan waktu menyimpan rasanya...

Syukurku kan tetap terucap karena telah kamu lepaskanku dari mimpi dan obsesi..
Agar dapat kusongsong apapun (bahkan kematian) tanpa rasa yg tertinggal..
Terimakasih..

posted from Bloggeroid